Sistem Informasi Psikologi

A.   Definisi Sistem

Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, terkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk tujuan tertentu (Yakub,2012). Sedangkan sistem yang menekankan pada elemennya didefinisikan oleh Robert G Murduck, yaitu sistem terdiri dari elemen-elemen yang saling terintegrasi dengan tujuan yang sama untuk mencapai sasaran yang diharapkan (Ladjamudin,2013).

Berdasarkan pendapat diatas, maka dapat disimpulan bahwa sistem merupakan kumpulan elemen-elemen yang saling bekerja sama dan berinteraksi untuk memproses masukan dan kemudian saling berinteraksi untuk memproses masukan, kemudian saling berhubungan utnuk mencapai suatu sasaran tertentu.

 

B.    Definisi Informasi

Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya. Konsep dasar informasi menurut Gordon B. Darwis (1985) yaitu, bahwa informasi sebagai sebuah data yang telah dilakukan pengolahan menjadi suatu bentuk yang lebih berarti dan berguna bagi penggunanya dalam pengambilan keputusan baik untuk masa kini maupun yang akan datang (Ladjamudin, 2013). Informasi juga merupakan data yang telah diproses sedemikian rupa, sehingga dapat meningkatkan pengetahuan orang yang menggunakan data tersebut (Kadir, 2008:31).

Berdasarkan pendapat diatas, maka dapat disimpulan bahwa informasi merupakan data yang telah diproses menjadi bentuk yang bernilai bagi penerimanya dan bermanfaat dalam setiap pengambilan keputusan.

 

C.    Definisi Psikologi

Psikologi didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari manifestasi dan ekspresi dari jiwa atau mental, yakni berupa tingkah laku dan proses atau kegiatannya (Soeparno & Sandra, 2011). Menurut Walgito (2010) Psikologi adalah ilmu tentang perilaku atau aktivitas-aktivitas individu. Perilaku atau aktivitas tersebut dalam pengertian luas, yaitu perilaku yang tampak atau perilaku yang tidak tampak, demikian juga dengan aktivitas tersebut di samping aktivitas motorik juga termasuk aktivitas emosional. Psikologi berfokus pada perilaku dan berbagai proses mental, serta bagaimana perilaku dan berbagai proses mental ini dipengaruhi oleh kondisi mental organisme dan lingkungan eksternal (Wade & Travis, 2008).

 

D.   Definisi Sistem Informasi Psikologi

Berdasarkan pengertian mengenai sistem, informasi, dan psikologi yang sudah dijelaskan di atas, dapat disimpulkan bahwa sistem informasi psikologi merupakan suatu perangkat yang tersusun dari berbagai elemen yang dikordinasikan secara harmonis guna menyediakan data yang berisi pengetahuan mengenai ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang kejiwaan, proses, dan fungsi mental, serta perilaku manusia dan hewan.

 

 

 

 

E.    Sumber

Kadir, Abdul. (2008). Pengenalan Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Offset

Ladjamudin, A. B. (2013). Analisis dan desain sistem informasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.8

Nurrachman, N. (2008). Integrasi Psikologi: Antara The Knower dan The Known. Buletin Psikologi (pp.23‐ 28). Yogyakarta: Fakultas Psikologi, Universitas Gajah Mada.

Soeparno, K., Sandra, L. (2011). SOCIAL PSYCHOLOGY: THE PASSION   OF PSYCHOLOGY. Buletin Psikologi. Volume 19, NO. 1, 2011: 16 – 28

Wade, C. & Tavris, C. (2008). Psikologi: edisi ke-9 jilid 1. Jakarta: Erlangga.

Walgito, B. (2010).Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: Penerbit Andi Yogyakarta.

Yakub. (2012). Pengantar Sistem Informasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.